Kemenag Bogor Gandeng Halal Center UIN Maulana Malik Ibrahim Malang Perkuat Sistem Jaminan Halal

Upaya memperkuat standar halal di dapur penyedia makanan bergizi gratis (MBG) terus ditingkatkan oleh Kantor Kementerian Agama (Kankemenag) Kabupaten Bogor. Pada Sabtu–Minggu, 22–23 November 2025, Kemenag Bogor berkolaborasi dengan Halal Center UIN Maulana Malik Ibrahim Malang dengan menggelar Pelatihan Penyelia Halal secara daring melalui platform Zoom Meeting.

Pelatihan yang berlangsung sejak pukul 07.00 hingga 16.00 ini menyasar 26 peserta yang merupakan calon penyelia halal atau penanggung jawab Sistem Jaminan Produk Halal (SJPH) dari dapur SPPG di wilayah Kabupaten Bogor. Para peserta merupakan karyawan internal yang akan memegang peran penting dalam memastikan proses pengolahan makanan sesuai ketentuan halal.

Sepanjang dua hari kegiatan, narasumber dari Halal Center UIN Malang menyampaikan sejumlah materi inti, mulai dari konsep dasar halal, regulasi dan ruang lingkup Jaminan Produk Halal, hingga penerapan Sistem Jaminan Produk Halal (SJPH). Peserta juga diberikan pemahaman mengenai tugas penyelia halal serta alur sertifikasi halal yang wajib dipenuhi oleh dapur SPPG.

Selain pemaparan materi, tim pelatihan turut memberikan pendampingan agar peserta dapat memahami setiap tahapan dengan baik. Metode penyampaian yang interaktif membuat peserta aktif berdiskusi, mengajukan pertanyaan, dan menyoroti tantangan yang mereka temui di dapur masing-masing.

Pelaksanaan pelatihan diawasi langsung oleh Kasubbag Tata Usaha Kankemenag Bogor, Ilyasak dan Pengawas Jaminan Produk Halal Kemenag Bogor, Vanie dan Bela, untuk memastikan seluruh proses berjalan sesuai standar.

Melalui pelatihan ini, Kemenag Bogor berharap kehadiran penyelia halal di setiap dapur SPPG dapat memperkuat jaminan halal sekaligus meningkatkan kualitas layanan pangan. Kolaborasi dengan Halal Center UIN Malang menjadi langkah strategis dalam mewujudkan sistem pangan yang aman, sehat, dan sesuai ketentuan Jaminan Produk Halal.